Mojokerto, Radar Independen – Guna stabilitas pasokan dan harga pangan IKAPPI bersama Bapanas, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jatim, Dinas Pangan dan Perikanan, Disperindag Dan Bulog Kancab Mojokerto saling sinergi untuk menggelar operasi pasar murah di Balai Desa Tawar Kecamatan Gondang, Rabu 03/04/2024.
“Pangan selalu terkait dengan tiga pilar, yaitu ketersediaan pangan, keterjangkauan pangan fisik maupun ekonomi dan pemanfaatan pangan. Dalam menjaga ketahanan pangan pemerintah berkewajiban menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok, baik tingkat produsen maupun di tingkat konsumen,” ucap Ketua IKAPPI Jatim.
Sembako yang disediakan meliputi beras SPHP kemasan 5kg, dengan kuota 2,5ton. Untuk harga jual Rp 53rb atau Rp 10.600/kg, bulan April ada 10 titik yang sudah di jadwalkan dan di Desa Tawar ini merupakan titik pertama.
Diharap masyarakat agar bisa berbelanja dengan bijak sesuai kebutuhan. Belanja secukupnya, dan jangan berlebihan.
“Kondisi faktual belakangan ini memperlihatkan bahwa upaya stabilitas pasokan harga pangan masih menjadi tantangan besar bagi pemerintah, hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yaitu ketersediaan produksi bahan pangan pokok belum merata sepanjang waktu serta sarana dan prasarana distribusi yang kurang mendukung dalam kelancaran distribusi pangan,” tambahnya.
Disisi lain, Kades Tawar Karminto, mengucapkan banyak terimakasih atas dilaksanakan kegiatan Operasi pasar murah didesa Tawar, masyarakat kami sangat antusias berbondong-bondong rela mengantri, tentu dengan program seperti ini sangat membantu warga kami mengingat harga pangan masih belum stabil, “Mudah-mudahan dengan adanya gerakan pangan murah ini, masyarakat dapat memenuhi kebutuhannya dengan harga terjangkau untuk persiapan merayakan Idulfitri,” tegasnya. (Dev)